WISATA AZERBAIJAN: JALAN KAKI SEHARIAN MENYUSURI JALANAN BAKU
WISATA AZERBAIJAN: JALAN KAKI SEHARIAN MENYUSURI JALANAN BAKU ~ Saat di Baku, ada satu hari di mana kami hanya jalan tak tentu arah, karena memang cuma mau menikmati dan melihat kehidupan warga lokal di sana.
Beruntung apartemen Luxor tempat kami menginap, berlokasi di tengah pusat kota persis, yang kemana-mana bisa jalan kaki.
Jadi, kalau kalian ingin berlibur ke Azerbaijan tanpa travel tur, ga ada salahnya menyisakan 1 hari hanya untuk jalan-jalan santai melihat kota Baku yang cantik dan modern.
FOUNTAIN SQUARE
Dibangun ketika masa Sovyet era, air mancur ini jadi pusat perhatian orang yang lewat, terutama turis.. Lokasinya dekaaat dengan Maiden tower yang berada di Old City. Hanya saja Fountain Square di luar kawasan Old City yaa.. Tinggal jalan dikit kok.
Fountain Square yang terkenal di tengah kota Baku
Nah, buat yang suka belanja barang branded, memang di sini tempatnya.. Deretan toko bermerk luxury, berderet di sepanjang jalan. Rata-rata menempati bangunan klasik yang terawat dan memang terlihat mewah.
Aneka butik mewah di kawasan Fountain Square Baku
Selain itu, sekitaran area Fountain Square, ada banyaaaaak banget kafe-kafe lucuuuuk ^o^. Bahkan kami sempat melihat kafe bertema sitcom legend 90-an, F.R.I.E.N.D.S. Tadinya mau masuk, cuma kenyang .. Nyesel jadinyaaa…
deretan kafe unik dan menarik di Fountain Square Baku
BOULEVARD OF BAKU
Ga jauh dari Fountain Square, di sebrangnya terlihat laut Kaspia, area ini sering disebut The Seaside atau Boulevard Of Baku.
Oh ya, bagi yang suka menonton F1 moto GP, pasti tahukaaaan, kalau sirkuit Baku diadakan di JALAN RAYA , bukan sirkuit khusus tersendiri.. Nah, rutenya itu melewati Boulevard of Baku ini… Biasanya pas hari pertandingan F1, lokasi ini langsung disterilkan dan tertutup bagi kendaraan apapun, karena dipakai untuk pertandingan F1.
Jalanan Boulevard of Baku yang dijadikan sikuit saat musim F1
Yang aku baca, sirkuit Baku termasuk yang tersulit dan nomor 4 terpanjang di dunia. Tersulit karena banyak tikungan sempit sehingga resiko menabrak lebih tinggi.
Lalu, bisa ngapain aja di Boulevard of Baku?
Banyaaaak. Bisa naik mini train alias odong-odong 😂, mengelilingi kawasan boulevard. Berbayar yeees 😁.
Untuk tiket dewasa AZN5, dan
tiket anak-anak hanya AZN3.
Naik odong-odong versi cakepan ;p
Selain itu ada beberapa tempat fotogenic, sehingga bagi pecinta foto dan difoto, dijamin betah memotret dan dipotret di kawasan ini😁. Viewnya cakeeeep beib 😍
bagian depan dari Boulevard of Baku
Aku dan teman-teman lebih memilih duduk-duduk tepi pantai, sambil melihat bangunan unik di sekeliling. Anginnya kenceeeng pas kami datang..
Melihat laut Kaspia membentang luas depan mata, kebayang kalau summer mungkin bakal banyak yang berenang.. Tapi saat winter begini, mon maaaf, bisa beku tuh badan semisal nekad berenang😂.
Btw, ada yang tahu ga, kalo Laut Kaspia bukan beneran laut? Melainkan ini DANAU TERLUAS SEDUNIA. Karena ciri-cirinya mirip laut, berair asin dan dikelilingi pasir, makanya disebut LAUT. Uniknya terbentang di antara beberapa negara, saking luasnya.
Negara yang dilewati mencakup Azerbaijan, Iran, Kazakhstan, Rusia dan Turkmenistan. Mungkin next, aku mau ke negara lainnya untuk melihat sisi lain dari DANAU atau Laut Kaspia ini
Duduk santai melihat lautan membentang depan mata
Duduk bertiga, sambil merhatiin orang-orang lokal lewat, trus ber-ghibah segala macam, itu aja udah bikin kami happy 😆
TAMAN DI BAKU
Puas ngobrol sambil melihat laut, aku, Kina dan Fara pindah posisi, jalan santai lagi, ga sengaja melihat taman cantik. Awalnya ga tahu ini taman apa.. Sampai akhirnya ada nama plang, sayangnya tertulis dalam aksara Rusia. Yang bisa kebaca cuma Milli Park 😂😂
Di taman ini, enaknya tuh bisa duduk santai menunggu sore. Cuma agak sebel karena banyak anak-anak yang main scooter terlalu kenceng, hingga hampir menabrak. Jadi harus hati-hati juga lihat kiri dan kanan sembari jalan.
Ga terlalu jauh dari taman, ada museum carpet dengan design bentuk unik, macam karpet digulung.
yang bisa dilihat di sekitaran taman
Di sisi lain terjumpa VENEZIA RESTAURANT. Cakeeep deh.. Jadi disekeliling restoran dibuat semacam sungai buatan, yang airnya jerniiiih banget. Trus nanti bisa sewa perahu, untuk muterin kolam. Kami bertiga udah cukup puas melihat-lihat doang 😁. Dah lewat masa mencoba yang begini say 😂
venezia resto, di dekat taman kota Baku
Tujuan utama kesini, sekedar duduk di taman , menunggu sunset. Karena jelang matahari terbenam, Flame Of Towers yang keliatan jelas dari kejauhan akan menyala. 💙💙
PASAR MALAM BAKU
Puas melihat cantiknya Menara Api menyala ketika hari mulai sore, jalan lagi dengan niat, mencari makan malam. Melangkahkan kaki mengikuti jalanan ke arah Fountain Square, daaaaan tanpa diduga melihat gapura dengan hiasan natal meriah 😍😍😍. Ternyata ada pasar malam 😎! Apalagiiii, langsung masuk lah.
pasar malam kota Baku ^o^
Dalamnya pastiii meriah. Aneka kedai menjual souvenirs, makanan dan minuman. Musik ceria terpasang, bikin semangat untuk eksplor setiap sudutnya. Energi kami yang sempat drop kecapean, langsung terisi full kalo melihat yang ramai begini dan melihat kesempatan belanja aneka barang😂😍.
Tertarik dengan Cheese Ball yang dijual salah satu stand cemilan. Isi 4 biji hanya AZN4. Enaak banget. Makan panas-panas saat cuaca kota Baku sedang dingin menggigit, cocoook ya cyiin 😋. Terbuat dari kentang, lalu diisi mozzarela dalamnya.
Abis makan Cheese ball, kami cari snack lain.. Ntah kenapa lagi mau yang manis.. Kina pengin beli Donat.. Donat di sana gede, tebel dan manteeep! Kami beli yang paling murah 😂, toh cuma mau rasain doang.
1 donat hanya seharga AZN2 . Rotinya ternyata padat, bukan tipe lembut. Jadi makan 1 aja begah bangettt. Udah paling bener kami sharing. Bagian atas dikasih topping bola-bola coklat. Rasa keselurahan pasti sedeeep, apalagi ga terlalu manis.
aneka donat yang dijual
Ada kejadian kocak pas sedang antri donat. Aku ngerasa orang-orang di sekitar pada ngeliatin kami, dan mereka melakukannya secara terang-terangan. Jujur jadi ga enak, langsung ovethinking, napeee nih, baju kami ada yang salahkah, ada something wrong di wajah, make up mata apa luntur yang bikin mata kayak panda, dan pikiran jelek lainnya..
Tahu-tahu salah seorang dari mereka menghmapiri, trus nanya, “Excuse me. May I know where you come from?”
Jiaaaahhh…. ternyata karena penasaan kami darimana geees 😂. Memang sih muka Asia Tenggara begini bisa dibilang langka di Azerbaijan hahahahah. Waktu sebut Indonesia, mereka tahu, cuma mungkin baru kali ini melihat muka asli WNI-nya 😜 .
Puas strolling around di night market, tujuan berikutnya, pulang.. Badan capek juga seharian jalan.
MALAM DI BAKU YANG MERIAH DENGAN NYALA LAMPU DI MANA-MANA
Baku ini cantiiik banget kalo malam.. Seriuuss, negara ini mentang-mentang punya cadangan gas alam melimpah, jadi ga pelit pasang aneka lampu di bangunan dan menara-menara.
Hasilnya, jalanan yang terang, berlimpah cahaya membuat suasana terasa hidup dan baguuus buat foto-foto.. Aura gedung klasik yang terlihat suram di siang hari, berubah bagai bebek buruk rupa menjadi seekor angsa cantik :D. Sebagai turis, kami ga merasa seram jalan di sini even di saat sudah larut.
suasana malam di kota Baku Azerbaijan
SUMMARY JALAN KAKI SEHARIAN DI PUSAT KOTA BAKU
Merencanakan liburan ke Azerbaijan, Georgia dan Belarus January 2024 yang lalu, benar-benar keputusan yang tidak bakal aku sesali. Negara-negara tidak biasa yang bukan jadi tujuan turis Indonesia pada umumnya. Tapi karena itu juga, kami bertiga bisa mendapat banyak pengalaman baru, yang bisa aku ceritakan di rumah maya Dcatqueen.
Ga usah ragu untuk traveling kesini.. Azerbaijan itu cantik, orang-orangnya ramah dan makanan enak yang kebanyakan halal karena negara ini mayoritas muslim. Kami ke Azerbaijan tanpa memakai jasa tur dari Indonesia.. Kalaupun ragu karena kuatir bakal bingung mau kemana-mana, boleh saja booking tur lokal yang banyak tersedia di sekitaran Old City of Baku. Harga bisa ditawar dan pastinya lebih murah dibanding membooking tur dari Indonesia.
Tapi jika ingin berhemat, hanya jalan mengitari kota, melihat pemandangan dan aneka bangunan mereka yang unik, itu saja sudah membuat senang hati 😍. Percayalah, Azerbaijan ini negara modern dengan aneka gedung unik yang berbentuk futuristik. 😘
pagi hari di kota Baku Azerbaijan
suasana malam di kota Baku Azerbaijan
suasana Sore di Kota Baku Azerbaijan
Harga tiket pesawatnya mungkin ga murah, karena itu usahakan beli jauh-jauh hari dan bukan di saat peak season. Kami sendiri mendapat harga normal. Beli langsung dari maskapai Uzbekistan Airways dengan rute Jakarta – Baku, transit di Tashkent semalam. One way tiket per orang kurang lebih USD 500. Udah include bagasi 23 kg.
Tapi biaya penginapan, makan dan lainnya murah, sehingga bisa menekan budget pesawat yang memang mahal. Apalagi kalo perginya dengan teman-teman, bisa sharing cost 😉 . So, ga usah ragu untuk berlibur ke Azerbaijan 💓 .
suasana kota Baku yang tenang dan klasik
Mau baca cerita lengkap serunya saat kami traveling bertiga ke AZERBAIJAN, sudah ditulis lengkap pada link di bawah😘.
Memang unik ya rekaan carpet museum tu.. very creative
Cantik, bersih dan tersusun pasar malam di sana ye. Penuh dgn hiasan yg cantik² ya 👍🏻
itu yg saya salut dari azerbaijan… memang arsitek di sana sangat out of the box lah.. very creative … sukaaaa dengan banyak design bangunan di sini… macam2 memang, bukan hanya museum carpet ini saja yg unik.. bandara mereka pun tak biasa 🙂 … harus masuk bucket list utk di visit nih kak 😉
Bestnya dpt spent masa bersantai kat tempat yg cantik gini.as usual, all pictures are awesome!love ‘em so much🤩🥰❤️😍
karena negaranya memang cantiiiik di setiap sudut, jd saat saya foto, memang tak payah effort kak… ibaratnya, kota mereka fotogenic sangat, lenses love it 😀
Biasanya.. kita yang suka kagum sama turis yaa..
Sekarang kalo orang Asia ke azerbaijan, dikagumi.. hihih.. cantiknya orang Asia itu maniiss kiyowoo nggemeshiin gitu yaa..
Makanannya di azerbaijan kalo kue-kue an dijamin halal yaa, ka Fan..
Waffle-nya sii ituu.. nikmaatt.
Dingin dingin makan yang anget dan maniss.. sambil menikmati suasana kota Baku bersama bestiee.. THE BEST EVER!
dijamin halal pake lambang halal ya ga semua mba.. ada beberapa restoran yg pake logo halal, ada juga yag ga… biasanya krn mereka jual alkohol… tapi kalo makanan mostly no pork no lard. mereka ini termasuk muslim yg sekuler soalnya
Sepertinya lebih oke ke sini dengan teman paling enggak kayak Fanny lah ya, bertiga. Jadi bisa cari tempat penginapan untuk bertiga dan nyaman lalu bisa patungan pula. Makin malam kotanya makin cantik ya dilihat, apalagi suasana Natalnya masih ada ginih.
Akuu gak kebayang kl misalnyaaa kerja di sana & tiap hari ditanya, kamu dari mana sih? Udah gitu diliatinnya yang sampai begimana banget bikin OVT :))))
makanya aku lebih suka jalan dengan teman, jd bisa cost sharing mbaaa. ga mahal2 banget jatuhnya biaya yg kami kluarkan.. dan suasana natalnya ini memang yg bikin ceriaaa banget… masih berasa soalnya 😉
hahahahahha, baru di pasar malam itu sih kami ketemu dengan orang2 lokal yg terang2an ngeliatin… pas ditempat lain ga ada juga 😀
Sebagai peminat Friends, saya turut excited tengok kafe tu
saya menyesaaaal kak ga masuk ke dalam hahahah
Beneran mbaaa baca ini serasa diajak langsung jalan2 sekitar azerbaijan…sambil ngebayangin suasana yang disana…
Bangunan nya unik-unik ada yang klasik khas eropa namun ada juga bangunan yang modern dengan bentuk yang gak biasa,,
Memang yaa mbaa klo datang ke daerah yang memang bukan tempat wisata in enaknya meluangkan sehari buat melihat kesibukan warlok gak cuma ke pusat wisata nya saja…
Makasih mba fanny sudah mengajak kami wisata maya di azerbaijan baku dan sekitarnya..seruuu menurutku 🙂
itu yg selalu aku da temen2 lakuin tiap traveling mba.. nyempetin bisa jalan santai melihat kehidupan warga lokal.. itu seruuu juga sebenernya… untung2 bisa dapat kenalan warga lokal yg mau jelasin banyak tempat di negaranya ke kami 😀
Wahhh selain cantik, Baku juga bersih banget ya. Jadi makin nyaman jalan2 di sana. Kalau lagi ke tempat yg estetik seperti Baku bawaannya pengen fotooo terus plus ngonten hehehehehe.
Donatnya menggoda dan harga juga terjangkau. Di sana rasa makanan juga cocok ya Kak? Gak zonk kayak pas di Turki, ehhh.
hahahahahahahaha masih inget aja yg makanan turkiye ya mba :D.. tapi sebenernya makanan dari negara lain yg aku bener2 paling ga cocok itu bukan turkiye.. turkiye msh ada beberapa yg aku sukaaaa.. kuliner filipina yg aku nyerah hahahahaha.mana kebanyakan babi nya :D.. makin lah terbatas yg aku bisa makan 😀
Haha lihat odong-odongnya aku jadi ingat pernah nemu odong-odong serupa di Praha. Kayaknya jadi ciri khas kota di Eropa buat manjain wisatawan yang mau keliling tapi gak mau capek ya mbak xixi.
Langit biru khas itu yang aku kangenin. Kayaknya bersiiih banget tanpa polusi. Apalagi kalau ditambah cahaya lampu dari bangunan, bikin tambah kontras, tapi kontras yang indah.
Lihat jajanan yang diunggah, aku langsung ngences liat donatnya. Warna warni meriah dan kelihatannya juga enak, dan walau mbak Fanny bilang padat dan ngenyangin aku kayaknya harus cobain lebih dari satu.
Tentang F1, jadi Baku ini mirip Monaco ya mbak, sirkuitnya pake jalanan raya. Aku penasaran dan ntar abis ini mau aku cek pertandingannya di youtube. Kebayang saat pelaksanaan ini warga-warga gimana ya, apa diungsikan atau gimana, secara ini olahraga yang membahayakan. Hebat banget bisa ngadain event segede itu di jalanan kota euy.
kayaknya memang di negara eropa banyak disediain ya mas :D.. pengen naik, tapi krn kami toh ga capek, pas winter pula yg bikin adem, jd memang ga kepikiran mau naik kereta nya :D.
3 negara yg kami datangin ini, sumpah sih langitnya biru semua mas.. memang yaa polusi di sana ga separah indonesia… langit biru msh jd view sehari2.. aku sukaaa banget …
oh F1 monaco jalan raya juga yaa? aku tuh sbenernya ga ikutin F1.. tp kebetulan pas kesana ada temen yg minta difotoin jalanan rayanya krn dia tahu banget sirkuit di baku di jalan raya 😀
selama ada pertandingan,biasa disekat2 jalannya mas.. jd aku rasa sih aman ya utk penduduk..
Wah, seru sekali pengalaman jalan jalan ke Azerbaijan mbak
Suka baca tulisan perjalanan mbak Fanny, terutama kota kota di negara yg unik seperti Azerbaijan ini
Memang klo ke luar negery, baiknya merencanakan jauh jauh hari ya mbak, biar dapat tiket harga promo
beneeer mba.. makanya aku terbiasa planning setahun sebelumnya.. jd bisa utk hunting tiketnya jauh2 hari, dengan harapan bisa dpt promo
Amazing, serasa diajak jalan kaki seharian di Baku deh mba Fan. Rupanya keputusan tersebut memang sangat tepat. Seharian jalan kaki memikmati pemandangan, gedung megah dan desain yang cakep. Rasanya setiap sudut bisa di explore buat sekalian hunting foto dan juga video.
Sudah gitu, ada banyak taman yang beneran nyaman bersih dan bisa sambil ngeliatin view indah. Mata sungguh termanjakan saat berada di Baku.
Enggak cuma sampe di situ saja, rupanya kulinerannya pun banyak yang rekomen. Murmer serta enak. Bahkan kalau mau beli buat oleh-oleh pun ada, surganya dunia banget. Meski harus aku akui harga tiket pesawat nya memang wow banget. Namun secara biaya hidup dan kulineran sangat ramah dikantong. Kemudian nyaman, warga di sana ramah ya dan juga selama berjalan kaki rasanya aman-aman saja. Menyenangkan sekali bisa berlibur ke Azerbaijan.
ga enaknya kalo traveling ke negara2 yg tak biasa atau anti mainstream gini, pastiii tiket pesawatnya mahaaal mba… nasib, krn ga banyak pilihan :D.. beda ama negara2 yg memang tujuannya tuis..
tapi memang ga mengecewakan sih bisa datang kesini… aku bener2 masih mau banget utk datang lagi ke azerbaijan.. makanya belum tertarik untuk ke armenia dulu.. krn kalo udh ke armenia, ga bakal bisa masuk azerbaijan lagi… kn 2 negara ini musuhan
Ternyata kota baku seru dan indah banget ya mbak Fanny, selain itu tidak terlalu mahal.
Laut Kaspia itu kalo ngga salah danau air tawar terluas ya, membentang ke empat negara, selain Azerbaijan juga ke Rusia, Turkmenistan, dan satunya lagi aku lupa.😅
yg aku tahu juga terluas di dunia mas, tapi airnya asin… ga tawar 😉 .. cuma kalau membentang sampai mana saja, itu aku belum cari tahu lebih dalem 😀
semua pic menarik indah n meriah suasana Baku
terimakasih kak PI :). memang suasana di sana cantiiiik sangat.. jd saya nak foto apapun tak payah effort…
memang yang jalan-jalan tanpa arah tujuan kadang menemukan suatu tempat yang menakjubkan, beda kalo udah tau mau kemana pasti udah ngebayangin duluan tempat itu seperti apa nantinya, meski belom pernah kesana sekalipun pasti di pikiran menerka-nerka bagus ga tempatnya :D..
bagus-bagus mbak tempatnya, aku kok jadi pengen kesana, aaa dalam mimpi ajalah 😀
naaah betuuul mas… kadang kalo tanpa arah tujuan malah ketemu banyak yg bagus2 ga disangka.. beda kalo udh ada itinnya, udh kebayang aja, jd pas lihat ga kaget yaa :D..
mumpung kamu belum nikah puas2in traveling mas khanif :D.. seru looh, pasti nagih nanti..
Wuaaaa dengan ditemani langit biru, bangunan menawan, gantengnya laut, mau seharian ga bakal capek seh aku, langsung hitung-hitung harga tiket dah tuh.
Semoga rejeki bisa menikmati Baku secara langsung. #langsungkenaRacun.
aaamiiin mba…. berhubung indonesia udah banyak didatangin, coba sesekali pindah ke negara kayak azerbaijan ini :D… visa nya juga mudah banget pula 😉
Sudah lama ga berkunjung ke sini dan melewatkan banyak tulisan..hiks
Aku sangat setuju kalau sebisa mungkin untuk menyediakan waktu sehari untuk jalan kaki keliling kota. Soalnya dengan begitu kita bisa mengetahui kehidupan kota yang kita kunjungi dan mendapatkan pengalaman yang berbeda.
Wajah-wajah orang asing bakal menarik perhatian warga lokal. Ternyata ada yang sampai menanyakan asal negara. Pengalaman menarik sih ini..hiks
Memang harus diakui kalau bangunan di baku, azerbaijan bentuknya bagus dan futuristik.
mas vaaaaay, aiiish dah lamaa ih ga update tulisan.. aku rutin looh mampir ke blog mu 😀
selalu nya aku begitu memang, jd kita bisa menikmati santai kehidupan warga lokal.. itu lebih menarik sih .. terkadang jd tahu adat budaya atau tradisi mereka juga… kayak di azerbaijan ini punya tradisi minum teh pakai manisan.. unik dan menarik :D.
jd muka yg terlihat langka di negara orang ternyata begitu rasanya mas hahahahha.
Mbaaaak, aku pas baca tulisan ini langsung keinget novel yang pernah kubaca duluuu.. judulnya “Janji di Tepi Laut Kaspia”. Eh beneran, malah dibahas detail banget di postingan ini. Jadi berasa banget nostalgianya, hahahaha.
Mana gedung yg di cover novelnya, ada pulak di postingan ini. Nama gedungnya itu apa ya mba? yang kayak daun mekar 3 biji itu..
Oya, ada kenalan orang lokal sana ngga mbak? Apakah mereka sarapannya full gula? hahahaha (ini aku nemu dari dalem novelnya)
flame of towers mas :D.. memang itu ciri khas azerbaijan bangettt sih… kalo udh liat menara api , pasti lgs keingetnya azerbaijan :D..
naaah aku tuh ga pernah sarapan di kafenya , krn pas sarapan kami masak sendiri di apartemen.. tapiiii pernah ke kafe teh, dan di sana tradisi mereka minum teh pakai gula trus tambah manisan buah hahahahahaha. ampuuuuun deh, aku yg ga suka manis lgs berasa giung memang :D..
cuma kalo mkananan berat ga manis sih..
Lindo lugar. Te mando un beso.
thank you citu
Pantainya cantik, tapi sayang pasirnya tak nampak…
Terus uncle google ‘odong-odong’ tadi….
pasirnya itu di dasar uncle… krn kayak yg saya bilang, ini danau sebenarnya, bukan lautan sungguhan 😀
Senang sekali rasanya lihat foto yang mencerminkan suasana di sebuah negara
Azebaijan ternyata secantik ini ya
Tiap sudut banyak sekali spot foto menarik
Tidak heran kalau yang habis jalan keluar negeri stok fotonya banyak sekali
Soalnya belum tentu bisa ke negara yang sama lagi
Saya kepincut sama odong-odong kerennya. Sepertinya odong-odong di Indonesia terinspirasi dari sini mungkin, hehe. Hanya saja bentuknya tidak proper di Indonesia apalagi ijin operasinya gak bisa sejauh kendaraan pada umumnya
Ah, mbak jadi pengen selalu bilang, kalau keluar negeri mana pun info jastip fridge magnetnya
Kali aja Azerbaijan juga bisa kukunjungi dengan memajangnya di pintu kulkas, haha
Jujur, aku paling suka sekali lihat foto kedua dari bawah dalam artikel. Indah sekali dan kontras serta komposisinya keren
aku sendiri juga banyak ambil foto utk jaga2 mencari angle yg pas mba :D. biasanya setelah diposting di IG atau blog, aku hapus juga sih.
naah iyaaa, odong2 di sana terawat dan memang hanya utk hiburan.. ga bisa juga dipakai di jalan raya kok mba.. hanya untuk di boulevard nya saja 😀
ntr yaaa kalo aku ke LN lagi… biasa aku pasti share di stories IG.. dec ini ke Vietnam sih.. tapi ini kan negara yg dah banyak orang2 visit juga.. cuma kalo mba mau nitip fridge, bilang aja ntr
cantik pemandangan di Azerbaijan dan foto2 yang diambil juga cantik. Kalau ada rezeki, rasa teringin juga utk ke sana suatu hari nanti.
aaamiiin, saya doakan juga kakak bisa kesana nanti yaa 😀
Unik-unik rekabentuk bangunannya… cantik kota ni
memang saluuut dengan arsitek di negara ini… rata2 bangunan di sana sangat outstanding dan unik lah kak
cantik betul…apa lagi empunya blog juga udah cantik haha. Jalan sama teman2 yg satu kepala pun mmg ngam.
ammi jadi penasaran mengapa link blog Fanny selalu gak appear di blog ammi padahal udah di’add’ di reading list. Maaf ya jarang2 ammi BW di blog Fanny…
hahaha thank you kak ammi :D.. naah itu diaa, saya bersyukur sangat ada travelmates yg sangat paham dan kami satu kepala so far.. sama2 suka negara unik dan antimainstream. jd kalo dah buat itin, kami jarang bergaduh, bisa saling toleran dengan masing2 keinginann temannya
Lihat foto-fotonya serasa berkeliling langsung di negaranya, spot foto-fotonya bagus-bagus. Ternyata di luar negeri ada odong-odong juga. Itu odong-odong ada musiknya ngga ya?
hahahahha odong2nya premium mas;p.. pas aku di sana odong2nya blm jalan.. jd ga tau juga pakai musik atau ga 😀
Sebagai penyuka jalan kaki…aduh tak terbayangkan betapa asyiknya berjalan kaki disana Mbak.
Dari melihat taman, memandang laut hijau dari pantainya yang bersih.
Selalu fotonya cantik-cantik, sangat indah menggambarkan suasana disana. Tapi foto cheese ball dan donat itu bikin saya ngiler Mbak…
Salam,
memang nyamaaaan mau jalan kaki lama2 di sana mas.. sbnrnya itu juga alasanku kenapa suka pas winter kalo traveling.. jd mau jalan kaki sejauh apapun ga capek.. krn dingin kan… bdn malah nyaman krn banyak gerak… coba kalo pas summer, bekuaaah mungkin badan wkwkwkwkwkw
asli cakep banget kalau kotanya kayak gini, aku kalau malam jalan sendiri disini misalnya, ga perlu khawatir di begal hahaha.
WNI juarang banget yang masuk ke Baku yak, sampe orang lokal penasaran mba fanny dan temen-temen darimana, tapi seru juga ditanyai kayak gitu, orang lain jadi tau kalau ada negara Indonesia 😀
dannn Venezia restaurantnya aslikkk cakep banget ini mah, yaampunn aku duduk bengong disana kayaknya udah puas ahahaha
cakepnya kebangetaaan memang… ^o^ kirain malam bakal gelap gloomy, ternyata malah terang benderang mbaaa… keen sih azerbaijan… naah itu diaa, ga banyak wni yg mau ke negara2 unik begini.. pdhl yaaa, ga kalah indah drpd negara2 kayak eopa barat, jepang , korsel.. justru yg anti mainstream itu yg menarik
Baca artikelnya serasa ikutan liburan ke Azerbaijan. Fotonya keren-keren banget. Disana bangunannya keren banget arsitekturnya. Kagum lihat museum bentuknya karpet. Dan malam hari bagus banget bangunan2nya, dipenuhi gemerlap lampu.
thank youuu mbaaa… ini salah satu negara yg bener2 bikin aku terkesan dan masih mau balik lagi 😀
sirkuit Baku? wait, belum pernah dengar, baru kah? atau emang saya yg ga tau aja, lama ga nonton GP wkwk
kalo yg aku baca start dipakai 2016 mas… kayaknya belum lama berarti yaa.. aku sendiri bukan peminat tontonan ini hahahah
Kalo pas ke sana lagi ada momennya balapan Formula1 bakalan sekali merengkuh dayung berpulau² ya kak.
Keknya kalo moto GP, nggak ya di sana.
Cuma bisa gak sih memungkinkan harga tiketnya jadi mihil gegera ada event balapan?
Aku sbnrnya ga paham F1 dan moto GP mba.. beda atau sama sih? yg pasti pas F1 di sini.. soalnya temenku yg suka nonton langsung minta aku fotoin jalanannya hahahahah.
pastiiiiinyaaaa… kami bersyukur lagi ga ada F1… bisa berkali2 lipat penginapan dan tiket pesawat hahahh